MTSN LEGOK KABUPATEN
TANGERANG
MENGADAKAN KEGIATAN
DIKLAT KURIKULUM 2013
BAGI TENAGA PENDIDIK
Pagedangan-Tangerang
(14/09-2013). Dalam
rangka mesosialisasikan kurikulum 2013, yang diberlakukan oleh pemerintah, maka
MTsN Legok Kabupaten Tangerang menyelenggarakan Diklat Kurikulum 2013 bagi
tenaga pendidik, yang diadakan pada tanggal 13 s.d. 14 September 2013,
bertempat di Aula MTsN Legok Kabupaten Tangerang. Kegiatan tersebut mengambil
tema “Meningkatkan Propesionalitas Guru Madrasah dalam Menyambut Kurikulum
2013. Peserta Diklat semua tenaga pendidik MTsN Legok, baik PNS dan Non-PNS
serta perwakilan kepala madrasah, wakil bidang kurikulum, dan wakil guru-guru
se-KKM MTsN Legok Kabupaten Tangerang. Acara diawali dengan menyanyikan lagu
Indonesia Raya yang dipimpin oleh Roslina, S.Pd. Selanjutnya, pembacaan ayat
suci Al-Qur’an yang dibawakan oleh ustad Mustamiin.
Acara
berikutnya sambutan dari Kepala MTsN Legok Kabupaten Tangerang, Ibu
Halimatussadiyah, sekaligus sebagai ketua KKM. Dalam sambutannya beliau
mengucapkan terima kasih kepada Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Dikma),
Bapak Drs. Asep Maman Kurnia, M.Si., yang telah bersedia menghadiri acara ini
dan sekaligus membuka kegiatan Diklat Kurikulum 2013 secara resmi, kepada
narasumber, yang bersedia mendampingi selama 2 hari, dan segenap panitia serta
para peserta, baik guru-guru dari MTsN Legok maupun kepala dan guru-guru dari
KKM. Beliau mengatakan bahwa kurikulum 2013 mau tidak mau akan kita laksanakan
dan sebagai guru harus mengetahui tentang kurikulum 2013 ini. Di samping itu,
dengan diberlakukannya kurikulum 2013, guru harus lebih kreatif dan inovatif
dan mengubah mindset guru bagaimana mereka dalam menyampaikan materi. Beliau
juga mengatakan bahwa tujuan diadakannya Diklat Kurikulum ini, yaitu:
Mengetahui konsep dasar kurikulum 2013, bagaimana menganalisis bahan ajar,
bagaimana menyusun RPP, dan bagaimana melaksanakan proses penilaian.
Sementara
itu, Kasi Dikma Kemenag Kabupaten Tangerang, Bapak Drs. Asep Maman Kurnia,
M.Si., mengatakan bahwa kurikulum 2013 berdasarkan SK Dirjen akan diberlakukan
pada tahun pelajaran 2014/2015, bukan berarti lembaga pendidikan di lingkungan
Kemenag tidak mampu. Tetapi, walaupun begitu para kepala madrasah harus
mempersiapkan sedemikian rupa sehingga pada saat kurikulum 2013 diberlakukan
kita sudah ‘GO’. Di akhir sambutannya, beliau berharap semoga kurikulum 2013
ini akan membentuk peserta didik yang produktif, kreatif, dan inovatif.
Pelaksanaan
Diklat Kurikulum ini diadakan selama 4 kali pertemuan, yaitu pada tanggal 13
September 2013, 14 September 2013, 16 Oktober 2013, dan 17 Oktober 2013. Dengan
pemateri/narasumber dari Balai Diklat Keagamaan Jakarta.
Pada
Pertemuan pertama dan kedua, yaitu tanggal 13 dan 14 September 2013, sebagai
pembicara/narasumber, yaitu Drs. Suhri Nasution, M.Ag. dari Balai Diklat
Keagamaan Jakarta. Materi pertama yang beliau sampaikan yaitu tentang
sosialisasi kurikulum 2013. Beliau mengemukakan tentang konsep dasar kurikulum
2013, bagaimana perubahan-perubahan yang terjadi pada kurikulum 2013,
filosofinya apa? Bagaimana pembelajaran scientific itu? Beliau mengatakan bahwa
perubahan kurikulum itu bukan karena adanya unsur politik, perubahan menteri,
tetapi karena faktor kebutuhan. Hal itu, dilihat dari faktor internal dan eksternal.
Pada akhir pemaparan materinya, beliau mengatakan bahwa kurikulum 2013 akan
menciptakan manusia yang kreatif dan pendidikan agama ditambah dengan budi
pekerti.
Sedangkan
pada pertemuan kedua, tanggal 14 September, beliau menyampaikan materi tentang:
Menganalisis Buku Guru dan Menganalisis Buku Siswa serta bagaimana mendesain
pembelajaran Scientific. Pada sesi ini tidak hanya pemaparan materi, tapi juga
diadakan kerja kelompok, yang dibagi masing-masing matapelajaran. Setelah itu,
hasil kerja kelompok dipresentasikan.
Kelompok
yang mempresentasikan hasil kerjanya, yaitu dari kelompok bahasa Inggris, yang
dipimpin oleh Minarni, S.Pd. Dalam kegiatan itu, kelompok bahasa inggris
memaparkan hasil analisis terhadap buku guru dan siswa untuk mata pelajaran bahasa
Inggris. Di samping itu, kelompok ini juga, mempresentasikan desain
pembelajaran scientific.
Hasil
presentasi dari kelompok bahasa Inggris, menurut penilaian Drs.Suhri Nasution,
M.Ag. sudah cukup baik. Namun, untuk hal menganalisis buku guru dan siswa
beliau memberi masukan untuk yang sudah sesuai tidak usah diberi komentar, yang
diberi komentar adalah hal yang tidak sesuai. (Oleh: Dede Saroni,
M.Pd.)
Hadiwinata, M.Pd.,
moderator, sedang mengarahkan acara
Kepala
MTsN Legok, Halimatussadiyah, M.Pd., sedang menyampaikan sambutan
Kasi Dikma Kemenag
Kab.Tangerang, Bapak Asep Maman Kurnia, M.Si., sedang memberikan pengarahan,
sekaligus membuka acara Diklat
Pak Suhri Nasution,
M.Ag., dari Balai Diklat Keagamaan Jakarta, sedang memaparkan materi Diklat
Kurikulum 2013
Ice Breaking Peserta Diklat hari kesatu
Ice Breaking peserta
Diklat hari kedua
Drs.Suhri
Nasution, M.Ag., sedang menyampaikan materi pada hari kedua
Diskusi
kelompok mata pelajaran (doc: dede saroni)